Selasa, 12 Agustus 2008

Ganja! maleeesss.. tengkyuu..

Untuk temen2 semua


Masih hangat di benak kita tentang tertangkapnya penyanyi legendaris Indonesia, Fariz RM karena membawa 1,5 linting ganja pada waktu kena razia. Tes urine menunjukkan positif menggunakan barang tersebut, namun polisi belum dapat memastikan apakah Fariz sedang dalam perawatan dokter karena ketergantungan atau tidak.

Aku coba membuat review singkat tentang "Ganja" dari berbagai sumber yang ada di net.

Di Indonesia tanaman tersebut dikategorikan sebagai narkotika pada UU nomor 22 tahun 1997 yang berisi :

"Ganja; biji, buah, jerami, hasil olahan atau bagian tanaman ganja termasuk damar ganja dan hasis sebagai narkotika golongan I yang berarti satu kelas dengan opium dan kokain. Pasal 82 ayat 1 butir a UU tersebut menyatakan bahwa mengimpor, mengekspor, menawarkan untuk dijual, menyalurkan, menjual, membeli, menyerahkan, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, atau menukar narkotika Golongan I, dipidana dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup, atau pidana penjara paling lama 20 (dua puluh) tahun dan denda paling paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah). Hukuman yang sangat berat tapi jarang ada yang sampai proses hukuman mati"

Jadi sepertinya kita harus berhati-hati untuk membicarakan masalah ini, karena sebagai warga Indonesia kita tetap harus patuh bahwa secara hukum ganja tetap dilarang dan merupakan jenis narkotika yang berbahaya.

Sejak awal ditemukannya tanaman ini oleh bangsa Cina (2737 SM), Cannabis (bahasa ilmiahnya), atau Mariguango (Portugis), atau Ganja menurut kaum Rastafari penganut sekte Rasta di Jamaika, mereka biasa menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari. Semakin berkembangnya dunia industri dan medis, negara-negara maju mulai menjadikan serat ganja sebagai bahan olahan minyak bakar karena kandungan minyaknya yang amat aman dan lain dari minyak olahan biasa seperti minyak kelapa sawit atau minyak jarak. Bahkan seratnyapun digunakan sebagai bahan tekstil, kertas, lapisan lem dan kopling sampai ke tali kapal paa armada laut Amerika Serikat (PD II).
Dari segi medis komposisi kimia yang terkandung adalah cannibanol, Cannabidinol atau THC (Delta 8 dan 9) mempunyai efek halusinogen yang mempengaruhi pola pikir otak manusia melalui pendengaran, pengelihatan dan suasana hati. Di dalamnya juga memiliki 61 unsur kimia lain dan lebih dari 400 bahan kimia yang beracun.

ciri-ciri pengaruh ganja:
1. Mata Merah Berair
2. Kantung mata agak membengkak
3. Rasa gembira berlebihan
4. Lambat berpikir

Delta -9- THC diyakini para ilmuwan medis mampu mengobati berbagai penyakit, seperti daun dan biji, untuk membantu penyembuhan penyakit tumor dan kanker. Akar dan batangnya bisa dibuat menjadi jamu yang mampu menyembuhkan penyakit kejang perut (kram), disentri, anthrax, asma, keracunan darah, batuk, diare, luka bakar, bronchitis, dan lain-lain. Dalam dunia kedokteran, bahan kimia pada ganja mempunyai sifat-sifat yang membantu penyembuhan penyakit dalam tubuh, seperti tonic (penguat), analgesic, stomachic dan antispasmodic (penghilang rasa sakit), sedative dan anodyne (penenang), serta intoxicant (racun keras).

Di Inggris terdapat sebuah lembaga Marijuana Center, lembaga yang melakukan penelitian tanaman ini secara medis dan farmasi. Hasilnya, mariyuana tetap diandalkan dan menjadi obat yang ampuh. Seperti pasien yang lumpuh, ketika menjalani terapi dengan mariyuana bisa sembuh, dapat berjalan kembali layaknya orang normal, tidak impoten, dan mempunyai daya ingat yang tinggi.

Di Kanada, pihak pemerintah berencana melegalisasikan ganja dan bentuk obat-obatan dan kebutuhan farmasi lainnya. Pemerintah Kanada mulai mengijinkan pembelian ganja dengan resep dokter di apotek-apotek lokal. Satu ons dijual sekitar $113 dan ganja dikirim melalui kurir ke pasien atau dokter mereka. Telah banyak pasien yang melaporkan bahwa ganja mengurangi rasa mual pada penderita AIDS dan penyakit lainnya. Hal ini yang mendukung pemerintah untuk semakin memantapkan pelegalisasian ganja.

Di Inggris terdapat sebuah lembaga Marijuana Center, lembaga yang melakukan penelitian tanaman ini secara medis dan farmasi. Hasilnya, mariyuana tetap diandalkan dan menjadi obat yang ampuh. Seperti pasien yang lumpuh, ketika menjalani terapi dengan mariyuana bisa sembuh, dapat berjalan kembali layaknya orang normal, tidak impoten, dan mempunyai daya ingat yang tinggi.

Di Kanada, pihak pemerintah berencana melegalisasikan ganja dan bentuk obat-obatan dan kebutuhan farmasi lainnya. Pemerintah Kanada mulai mengijinkan pembelian ganja dengan resep dokter di apotek-apotek lokal. Satu ons dijual sekitar $113 dan ganja dikirim melalui kurir ke pasien atau dokter mereka. Telah banyak pasien yang melaporkan bahwa ganja mengurangi rasa mual pada penderita AIDS dan penyakit lainnya. Hal ini yang mendukung pemerintah untuk semakin memantapkan pelegalisasian ganja.

Legalize Ganja?

Ya.. Badan Narkotika Nasional (BNN) dan INIDA (Indonesian National Institute on Drug Abuse) pada tanggal 31 Mei 2007 akan melakukan Kajian untuk Melegalkan Ganja di Indonesia. Kajian tersebut lebih kepada pemanfaatan potensi ganja sebagai industri dengan melakukan langkah perubahan UU nomor 22 tahum 1997.

Ingat! Harus kita bedakan antara ganja industri dan ganja dalam kategori narkotika. Selama kita masih menjadi warga negara Indonesia yang taat hukum,

JAUHI PENGGUNAAN GANJA!

20 komentar:

tyasjetra mengatakan...

daripada ganja mendingan ganjen..
eh, ganjel pintu ajjaaa...

tyasjetra mengatakan...

eeeehh, aku pertamax yaaa???

Firdaus Ariefatosa mengatakan...

kalo punya sekarung... dari hasil penjualan mau saya beliin domain.

firdaus.com ... *halah cita2nya rendah sekali, kuwi tok *

hihi, sisanya saya sumbangin ke cak gustaf, trus saya ngebayangin dapet ganja dua karung lagi. tapi gak sampe kebayang ada hubungan sama aparat ya... ceritanya 'lihay' gitu, pergerakannya mulus.

*ngomong opo arek iki..*

Goestaf saja mengatakan...

@tyas : hmm..molai molai..mending ganjel anu aja .. :-)

@firdaus : 2 karung ganja wah cepet sugeh sampeyan tapi sugeh nang sel..wekekeke.. ngomong sakarep ae kang .. :)

inicuma mengatakan...

cak ganja iku opo tho...?
kok sampek disel gara-gara ganja?

inicuma mengatakan...

cak kancaku gak gawe ganja kok loadinge lambat, mata beraid (loro moto), kantung mata membengkak (jarang turu), areke periang.
lek ngunu moso dikategorikan ganjaisme...?

Goestaf saja mengatakan...

@oeoes : ganja itu suket teki .. terus koncomu iku ancen penyakiten..

Gun mengatakan...

Jovie gak mau jauhin penggunaan Ganja...
Enak aja..nyoba juga belom udah disuruh ngejauhin....ketahuan, mau dimakan sendiri yah? hehe...

Goestaf saja mengatakan...

@jovie : mbak kalo belom tau mending ga sah tau kalo di kasih tau sama temen2NYA jangan mau ntar tak ksih tau sendiri aja .. aq kan punya banyak .. he he he :)

ebleh 182, Indonesia blogger mengatakan...

Barang opo iku cak?? Koyok'e iku, sayur sing biasa di masak karo ibukku..

I Ketut Riasmaja mengatakan...

Kang ganja iku godhong pohong yo... lha iku lak wenak gawe jangan kang... he.he.he..

Unknown mengatakan...

ganja sama ganja-ran bedhane opo Cak Gustaf....?

Goestaf saja mengatakan...

@ebleh 182 : betoolL .. iku sayur sing sering dimasak ibumu .. sayur asem ..
@I Ketut Riasmaja : iyo iku godhong pohong .. mangkane godhong sak pohonge tonggoku nang sawah resik ilang kabeh tibakno kang I Ketut Riasmaja .. hmm
@Gus : ga onok bedane Gus ... podo kabeh koq .. mendingan ganja-ran ae enak

eyang mojo mengatakan...

Yo bener lo, wani nolis kudu biso gak nglakoni.
Yg jelas perbuatan itu tidak baik jangan di ikuti.
Eyang Wissss kuapok

Goestaf saja mengatakan...

@ eyang mojo : wah Eyang ternYata maNtan ya .. heheheee.. Mantan Perampok tucH picx saNgar geToo..wkwkwk:-)..

@ rizky : woKEEe rizky nTar aku Liak2 DoLoe.. heheheee..

dude mengatakan...

ganja.....aceh,asyik coy tp klo kedapatan jual,bawa,beli,make....wahhh yg asyik itu .........siapa ya?bisa bayar cicilan rumah,hahahaha.

Hendra Wibowo mengatakan...

Mending emang dilegalkan saja. UU tentang ganja di Indonesia kan dulu terpengaruh politik ( GAM ), jd sengaja dijadikan gol 1 ( hukuman yang sangat berat ) utk membatasi GAM dapat dana dari penjualan ganja. Belanda saja yang melegalkan ganja masyarakatnya jauh lebih pintar daripada Indonesia. Manfaat ganja jauh lebih banyak ketimbang dampak negatifnya.

Andy Nobie mengatakan...

sepengetahuanku GANJA iku GANtungane JAnda yo cak???? pernah krungu ga'??

Goestaf saja mengatakan...

@ dika : okey

@ dude : hahahaaaaa.. mantap bro..

@ mix : yup beTol itu..

@ andie : wakakakakaaaa.. bledaaaazz

niaga poker mengatakan...

Bagus juga ini beritanya.. Di tunggu berita lainnya ya gan..

Agen Poker
Agen Poker Online
Agen Poker Terpercaya
Poker Online
Poker Terpercaya
Bandar Domino
Bandar Domino Online
Agen Domino
Judi Poker
Taruhan Poker
Bandar Poker